Cegah Henti Jantung Mendadak Pada Atlet: Pelatihan BLS untuk Peserta FORNAS NTB 2025

Cegah Henti Jantung Mendadak Pada Atlet: Pelatihan BLS untuk Peserta FORNAS NTB 2025

5 August 2025

Jakarta, 28 Juli 2025 

Sudden Cardiac Arrest (SCA) adalah salah satu masalah jantung yang cukup sering terjadi di Indonesia. Di Amerika Serikat, prevalensi insiden henti jantung tercatat sekitar 350,000 kasus per tahun, yang menyumbang sekitar 0,1-0,2% dari kematian masyarakat dewasa. Sekitar 50% kasus henti jantung diketahui terkait dengan penyakit arteri koroner. Hal ini sangat mengkhawatirkan, terutama untuk atlet yang rutin melakukan olahraga berat, karena kasus kematian mendadak akibat henti jantung. 

Untuk menjawab tantangan ini, ZOLL Medical Indonesia bersama Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) mengadakan pelatihan pada FORNAS NTB 2025 yang bertajuk "First Aid Penanganan Cedera Olahraga dan Bantuan Hidup Dasar + AED" yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan masyarakat dalam menangani insiden henti jantung, khususnya di lingkungan olahraga. 

Rangkaian Acara

SCA Survivor Jeffry Welly Hadir Di FORNAS NTB 2025

Acara ini menghadirkan serangkaian materi yang sangat bermanfaat, dibawakan oleh para ahli di bidangnya. Terdapat dr. Mokh Rakhmad Abadi, dokter tim nasional tenis Indonesia yang ahli dalam menangani cedera terkait olahraga. Kemudian, ada dr. Eko, SpEM, seorang spesialis kegawatdaruratan yang akan memperkenalkan kita pada kondisi darurat seperti SCA (Sudden Cardiac Arrest) dan fakta-fakta seputar BLS (Basic Life Support)

Selain itu, dr. Marcellinos Nair akan menekankan pentingnya penggunaan AED dan CPR dalam rantai keselamatan. Puncak acara, kamu bisa langsung ikut dalam sesi praktik BLS dan AED yang dipandu langsung oleh dr. Eko, Tim, dan ZOLL, sehingga peserta bisa mendapatkan keterampilan dasar ini secara langsung dan terpercaya. 

No. Materi Teori Praktek
1 Cedera Terkait Olahraga 1 1
2 Pengenalan Serangan Jantung Mengejut 1
3 Kompresi Dada (CPR) 1 1
4 Penggunaan AED 1 1

Awareness Henti Jantung di Indonesia 

Kasus penyakit jantung merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi pada atlit. Namun, pengetahuan publik—termasuk insan olahraga—terhadap penanganan SCA dan penggunaan Automated External Defibrillator (AED) masih sangat terbatas. Berdasarkan survei terbaru, hanya sedikit masyarakat Indonesia yang tahu apa itu AED dan bagaimana cara menggunakannya secara benar. Hal ini berdampak pada rendahnya survival rate korban SCA, terutama di tempat-tempat umum dan arena olahraga. 

Pada acara ini peserta memiliki kesempatan untuk mendengar pengalaman Jeffry Welly, seorang pegiat sepeda Indonesia, yang kolaps akibat SCA saat bersepeda di Singapura. Beruntung, di dekat lokasi kejadian terdapat pos AED sehingga penanganan Bantuan Hidup Dasar (BHD) dapat dilakukan secara cepat. Berkat tersedianya AED serta respon cepat oleh orang-orang sekitar, nyawa Jeffry pun berhasil diselamatkan. Kisah nyata ini menegaskan pentingnya ketersediaan AED di lokasi olahraga dan edukasi kepada masyarakat mengenai BHD. 

Cara Melakukan Bantuan Hidup Dasar (BHD) 

Berikut adalah tahapan utama BHD (Bantuan Hidup Dasar): 

  • Pastikan keamanan lokasi bagi diri sendiri dan korban.
  • Periksa respons korban dengan menepuk dan memanggil.
  • Panggil bantuan medis dan minta seseorang mengambil AED.
  • Cek napas korban , lakukan tahap ini tidak lebih dari 10 detik. 
  • Jika tidak bernapas normal, lakukan kompresi dada dengan prinsip push hard and push fast. 
  • Jika AED sudah tersedia, segera sambungkan alat dan ikuti petunjuk suara AED sampai bantuan medis tiba. 

Pentingnya edukasi dan pelatihan Bantuan Hidup Dasar serta penggunaan AED hendaknya dikenalkan sejak usia dini, bahkan jika memungkinkan dimasukkan dalam kurikulum sekolah terutama mulai tingkat SD. Mengenalkan prosedur BHD bukan hanya sekedar menyelamatkan nyawa orang lain, tetapi juga membangun generasi yang lebih peduli dan tanggap terhadap kondisi darurat. Jika Anda ingin memperoleh alat ZOLL AED yang terpercaya, kunjungi kurniateknologi.com yang merupakan distributor resmi ZOLL AED untuk Indonesia. 

Contact Us

PT. Kurnia Teknologi Indonesia Jl. Griya Agung No.47 RT.2/RW.20, Sunter Agung Tj. Priok Kota Jkt Utara, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 14350
info@kurniateknologi.com
021 658 38222

Search