CPR adalah salah satu tindakan dari bantuan hidup dasar (BHD) kepada korban yang mengalami henti napas maupun henti jantung. Dengan kualitas CPR yang baik, tindakan ini dapat menyelamatkan nyawa seseorang dalam kondisi kritis. Namunsejakpandemi, rekomendasi CPR yang dilakukanadalah “Hands only CPR” ketimbang “Mouth CPR”. Mari baca blog iniuntukmengetahuimengapa hands only cpr yang dianjurkan.
Jenis CPR
Jenis CPR telahterbagimenjadi 2 kategoriyaitu CPR tangan dan mulut-ke-mulut
Handsonly CPR
Jenis CPR ini adalah tindakan resusitasi jantung paru (RJP) tanpa pemberian napas buatan mulut-ke-mulut. Teknik CPR ini efektifpadamenit-menitpertamasaatkorbanmengalamihentijantung. Tujuandaripemberian hands only CPR adalahuntukmembantumemompadarahkeseluruhtubuhkorbansampailayananmedisdatang. Tanpatindakanini, angkaharapanhidup korban akanmenurundrastis.
Mouth CPR
Sementara itu, mouth CPR adalah resustiasi mulut-ke-mulut dimana penyelamat menempelkan mulutnya kepada mulut korban dan memberikan ventilasi buatan untuk menyediakan udara dengan upaya membantu proses respirasi. Tujuannya adalah untuk membantu sirkulasi darah dan oksigen ke seluruh tubuh untuk mempertahankan kerja otak dan organ vital.
Mengapa Hands Only CPR Yang Dianjurkan?
Sejak pandemi COVID-19, kami menjadi berwaspada kepada paparan infeksi virus melalui udara (airborne). Maka dariitu, kami harusminimalisirpaparan virus ketikasedangmelakukan BHD. Tindakan yang bisadilakukanuntukiniadalah:
Pencegahan mouth CPR atau CPR mulut-ke-mulut
Penentuan terjadinya henti napas atau henti jantung dilakukan secara visual yaitu: tidak ada tanda kehidupan, mendengar dan merasakan denyut jantung korban dengan cara meraba nadi carotis.
Gunakan masker kepada pasien ketika melakukan hands CPR.
Pada umumnya 1 siklus CPR dengan bantuan napas buatan meliputi 30 kompresi dan 2 kali napas buatan. Namununtukmemberikanpertolongan yang lebihaman, kami hanyamembutuhkan hands only CPR. Sebagaipendukung,hands CPR dan mouth CPR telahterbuktiuntukmemilikiefektivitas yang serupaketikadiberikandalammenit-menitpertama pada korban hentijantung. Kini Anda sudahmengetahuijenis CPR, salamsehatsemuanya.